PERENCANAAN MANAJEMEN PROYEK DAN METODE PELAKSANAAN HOTEL MARRON DI TOMOHON

Kawatu, Marina M. (2019) PERENCANAAN MANAJEMEN PROYEK DAN METODE PELAKSANAAN HOTEL MARRON DI TOMOHON. Mahasiswa thesis, Politeknik Negeri Manado.

Text Cover, Daftar Isi, Bab I.pdf Download (6MB)

Abstract

Dalam proses pembangunan suatu proyek mencakup beberapa hal mendasar, seperti halnya proses pelaksanaan manajemen proyek yang harus diatur secara baik. Untuk kelancaran proyek pembangunan dibutuhkan manajemen yang akan mengelola pembangunan dari awal hingga pembangunan berakhir. Kondisi yang berubah dengan cepat mengharuskan setiap pemimpin yang terlibat dalam proyek untuk dapat mengantisipasi situasi, serta menyusun bentuk tindakan yang diperlukan. Hal ini dimungkinkan jika ada konsep perencanaan yang matang dan didasarkan pada data, informasi, keterampilan, dan pengalaman. Pada perencanaan waktu dan biaya suatu bangunan gedung, hal yang sangat penting untuk diperhatikan dan sekaligus sebagai acuan perencanaan adalah menunjukkan hubungan keterkaitan antar aktifitas atau kegiatan pekerjaan dengan membuat urut-urutan logika pelaksanaan sesuai jenis dan sifat pekerjaannya. Untuk itu perlu adanya perencanaan pada Proyek Pembangunan Hotel Marron di Tomohon dengan tujuan 1) menghitung rencana anggaran biaya, 2) menghitung waktu pelaksanaan, 3) mengetahui metode pelaksanaan pondasi tiang pancang. Penelitian ini telah selesai dilakukan pada saat pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan pada Proyek Pembangunan Hotel Marron di Tomohon yang memiliki lokasi di Jalan Lingkar Timur, Kelurahan Kakaskasen Timur, Tomohon Utara. Metode yang diambil dalam pembuatan skripsi ini adalah metode observasi. Pengumpulan data yang diperlukan yaitu observasi lapangan dan volume pekerjaan. Hasil perencanaan ini diperoleh bahwa anggaran yang diperlukan dalam Pembangunan Hotel Marron Tomohon adalah sebesar Rp. 73.399.448.391 (Tujuh Puluh Tiga Milyar Tiga Ratus Sembilan Puluh Sembilan Juta Empat Ratus Empat Puluh Delapan Ribu Tiga Ratus Sembilan Puluh Satu Rupiah). Waktu pelaksanaan proyek yang dibutuhkan untuk proyek pembangunan Hotel Marron Tomohon adalah selama 434 hari kalender dan urutan jalur kritis yang didapatkan dari Ms. Project adalah pada pekerjaan nomor A→ B → C → D → E → F → G → H → I → J → K → L → M → S → T. Dan Proyek Pembangunan Hotel Marron Tomohon menggunakan pondasi tiang pancang pracetak yang dicetak di lapangan, dengan ukuran tiang 40 x 40 cm dan panjang 8 dan 10 meter dengan tiga bagian yaitu bagian bawah (bottom), bagian tengah (middle), dan bagian atas (top). Dari hasil perencanaan tersebut, maka dalam perhitungan rencana anggaran biaya harus membutuhkan ketelitian yang tinggi dan waktu yang cukup. Sama halnya dengan perhitungan rencana anggaran biaya, penentuan waktu pelaksanaan (penjadwalan) juga sangat berperan dalam jalannya suatu proyek pembangunan gedung. Oleh karena itu, dalam menentukan waktu pelaksanaan harus teliti dan sangat penting menggunakan logika ketergantungan untuk mengetahui pekerjaan-pekerjaan mana yang saling berhubungan

Actions (login required)

View Item