ANALISIS AKUNTANSI ASET TETAP BERWUJUD PADA PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) TBK KANTOR CABANG MANADO

Dotulong, Elsyandi (2016) ANALISIS AKUNTANSI ASET TETAP BERWUJUD PADA PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) TBK KANTOR CABANG MANADO. Mahasiswa thesis, Politeknik Negeri Manado.

Preview

Text Elsyandi Dotulong.pdf Download (183kB) | Preview

Abstract

Kemampuan menajemen dalam penggelolaan faktor-faktor yang ada didalam perusahaan diantaranya aset tetap sangat menunjang kegiatan operasional perusahaan. Suatu perencanaan yang matang pada saat pengadaan sampai pada pengelolaan aset tetap sangat diperlukan karena berakibat pada kinerja perusahaan. Apabila pengadaan, Pengelolaan aset tetap kurang baik, perusahaan membutuhkan dana operasional yang besar untuk membiayainya. Untuk penggelolaan aset tetap yang baik perlu mengikuti suatu standar yang telah diakui seperti Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK). PT Bank Tabungan Negara (persero) Tbk terus mengalami kenaikan dari segi pendapatan dan pemilikan aset tetap bank seperti tanah, bangunan, kendaraan, mesin kantor, perabot kantor, dan perabot rumah dinas. Semakin besar jumlah aset tetap perusahaan maka semakin besar tanggung jawab manajemen perusahaan dalam hal penggelolaan aset tetap tersebut. Dengan demikian penggadaan sampai pada pengelolaan aset tetap perlu di sesuaikan dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK)No 16. Penelitian ini dilakukan pada PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk Kantor Cabang Manado. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode kualitatif. Sumber data yang digunakan adalah data primer dan sekunder yang diperoleh dari bank dan difokuskan terhadap akuntansi aset tetap berwujud. Temuan dari penelitian ini adalah penerapan akuntansi aset tetap berwujud, dan metode penyusutan yang digunakan adalah Metode Garis Lurus dan Metode Saldo menurun. Pengakuan aset tetap pada PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk Kantor Cabang Manado belum sesuai dengan PSAK No.16. Sejak Aset Tetap diperoleh perusahaan sampai pada Aset tetap disusutkan bahkan saat dihentikan pengakuannya, sudah sesuai dengan PSAK No. 16. Namun, dalam penggungkapan aset tetap berwujud dilaporan keuangan belum sesuai dengan PSAK No.16 karena belum dirinci perkelompok aset tetap. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu penerapan akuntansi aset tetap pada PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. Kantor Cabang Manado belum sepenuhnya sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK No.16). Kata Kunci : Akuntansi Aset Tetap, PSAK No.16.

Actions (login required)

View Item