TINJAUAN PERENCANAAN STRUKTUR ATAS DAN METODE PELAKSANAAN PADA PEMBANGUNAN GEDUNG SERBAGUNA GEREJA GMIM SENTRUM MANADO

MOKOGINTA, MOH FAHRI (2017) TINJAUAN PERENCANAAN STRUKTUR ATAS DAN METODE PELAKSANAAN PADA PEMBANGUNAN GEDUNG SERBAGUNA GEREJA GMIM SENTRUM MANADO. Mahasiswa thesis, Politeknik Negeri Manado.

	Text BAB 1.docx Download (47kB)
	Text DAFTAR ISI.doc Download (90kB)

Abstract

Dalam dunia Teknik Sipil perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang pesat, kita dituntut untuk semakin kompeten pada keahlian kita masing-masing. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi tersebut, sangat terasa disemua bidang termasuk dibidang teknik sipil khususnya desain struktur bangunan gedung. Desain struktur merupakan salah satu bagian keseluruhan proses perencanaan bangunan, dimana salah satu struktur yang di rencanakan adalah gedung serbaguna Gereja GMIM Sentrum yang berlokasi di Jln Sarapung no. 1 Manado, yang harus dapat merencanakan bangunan yang memenuhi persyaratan kuat dan aman. Dalam perencanaan gedung menggunakan program ETABS v.9.7.2 ada beberapa hal yang harus diperhatikan yaitu pembebanan dalam hal ini beban mati, beban hidup dan beban gempa yang akan diinput kedalam program. Haruslah teliti dalam pengisian pembebanan pada struktur yang akan direncanakan. Dalam perhitungan struktur menggunakan program ETABS v.9.7.2 dapat juga mengeluarkan gaya-gaya dalam, luastulangan As, dan luas tulangan As’kolom maupun balok. Dari hasil perhitungan menggunakan program ETABS v.9.7.2 maka didapat nilai gaya dalam yang bekerja pada struktur. Dari perhitungan program didapat desain tulangan balok dan kolom pada tiap lantai yang direncanakan. Sehingga dari hasil desain tulangan dari program ETABS v.9.7.2 maka didapat penulangan pada kolom 1 dengan dimensi 650 mm x 650 mm menggunakan tulangan 12 D25 dan kolom 2 dengan dimensi 650 mm x 650 mm menggunakan tulangan 8 D25. Balok 1-4 arah x dengan dimensi penampang 350 mm x 650 mm menggunakan tulangan tumpuan atas 7 D19 tumpuan bawah 4 D19 lapangan atas 4 D19 lapangan bawah 7 D19, balok 1 arah y dengan dimensi penampang 350 mm x 650 mm menggunakan tulangan tumpuan atas 7 D19 tumpuan bawah 4 D19 lapangan atas 4 D19 lapangan bawah 7 D19, balok 2-4 arah y dengan dimensi penampang 350 mm x 650 mm menggunakan tulangan tumpuan atas 7 D19 tumpuan bawah 4 D19 lapangan atas 4 D19 lapangan bawah 7 D19, tulangan sengkang tumpuan Ø10 – 100 mm dan tulangan sengkang lapangan Ø10 – 187 mm. Pelat lantai dengan tebal pelat 120 mm tulanan arah x tulangan Ø10 – 140 mm dan pada arah y Ø10 – 140 mm.

Actions (login required)

View Item