METODE PELAKSANAAN BORED PILE DAN PENANGGULANGAN KELONGSORAN PADA LUBAN BOR DI JEMBATAN KAWANGKOAN

PANGKEY, ENGLINA (2018) METODE PELAKSANAAN BORED PILE DAN PENANGGULANGAN KELONGSORAN PADA LUBAN BOR DI JEMBATAN KAWANGKOAN. Mahasiswa thesis, Politeknik Negeri Manado.

Text COVER,DAFTAR ISI, BAB I.pdf Download (9MB)

Abstract

Pekerjaan bored pile di P3 Kawangkoan merupakan suatu area yang mudah longsor, hal tersebut karena kondisi tanah terdapat lapisan tanah berpasir, serta memiliki mata air pada lubang bor. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menanggulangi terjadinya longsor, menghitung kebutuhan volume beton dan tanah merah pada lubang bor, serta mengetahui alat yang digunakan pengujian pada lubang bor yaitu koden test . Pada pelaksanaan bored pile digunakan metode semi full casing vibro, serta cara untuk menanggulangi longsor lubang bor menggunakan tanah merah dan bentonite, cara tersebut mengurangi kerusakan pada lubang bor. Penelitian di Jembatan P3 Kawangkoan bahwa pada kedalaman 0-10 meter memiliki tanah yang labil, sehingga menyebabkan kelongsoran. Hal tersebut sesuai dengan kondisi tanah, digunakan metode semi full casing vibro untuk meminamalisir longsoran. Kebutuhan tanah merah pada satu lubang bor ± 9,8 dan bentonite 2 sak gunanya untuk menanggulangi longsor. Adapula pekerjaan bored pile memiliki pengujian yaitu koden test, yang berfungsi untuk mengetahui kelurusan lubang bor. Metode pelaksanaan semi full casing vibro ini dilakukan secara khusus, karena dengan kondisi lapangan yang tidak baik. Berdasarkan hasil penelitian sesuai dengan kondisi pekerjaan pelaksanaan bored pile P3 Kawangkoan, menggunakan metode khusus, karena area tersebut tergolong daerah yang berpotensi longsor. Hal tersebut dilakukan untuk menanggulangi kendala yang terjadi pada saat pelaksanaan pekerjaan berlangsung.

Actions (login required)

View Item