STUDI ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN MEMBANDINGKAN METODE SNI DAN BOW PADA GEDUNG PERPUSTAKAAN IAIN MANADO

Palijama, Lionil Steward (2019) STUDI ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN MEMBANDINGKAN METODE SNI DAN BOW PADA GEDUNG PERPUSTAKAAN IAIN MANADO. Mahasiswa thesis, Politeknik Negeri Manado.

[img] Text
Cover, Daftar isi, Bab I.pdf

Download (3MB)

Abstract

Keuntungan finansial yang diperoleh kontraktor tergantung pada kecakapannya membuat perkiraan biaya. Bila penawaran harga yang diajukan di dalam proses lelang terlalu tinggi, kemungkinan besar kontraktor akan mengalami kekalahan. Sebaliknya bila memenangkan lelang dengan harga terlalu rendah, akan mengalami kesulitan dibelakang hari oleh karena itu perkiraan biaya memegang peranan penting dalam penyelengaraan proyek untuk merencanakan dan mengendalikan sumber daya seperti material, tenaga kerja, pelayanan maupun waktu. Untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas kegiatan pembangunan gedung dan bangunan di bidang konstruksi, diperlukan suatu sarana dasar perhitungan harga satuan yaitu Analisa Biaya Konstruksi. Analisa biaya konstruksi yang selama ini dikenal diantaranya analisa BOW, SNI dan Lapangan/Kontraktor. Untuk mendapatkan harga satuan pekerjaan yang diharapkan maka kedua metode tersebut dibandingkan untuk mendapatkan anggaran biaya yang efisien dan dapat dipertanggung jawabkan. Dalam tugas akhir ini penulis mengangkat kasus pekerjaan beton bertulang pada proyek pembangunan perpustakaan IAIN Manado.. Dari perhitungan analisa harga satuan yang dilakukan didapatkan perbandingan harga satuan bahan, upah dan pekerjaan beton bertulang antara metode BOW dan SNI. Dapat dietahui selisih harga satuan bahan beton metode BOW lebih besar 6.22 % dibandingkan metode SNI dengan rasio 1.1. Pada harga satuan upah beton metode BOW lebih besar 64.39 % dibandingkan SNI dengan rasio 2.8. Komponen dominan yang menjadi persamaan dalam perhitungan harga satuan adalah dalam menentukan indeks bahan didasarkan pada banyaknya bahan yang digunakan tiap satuan pekerjaan dan indeks tenaga kerja didasarkan pada upah harian kerja dan serta produktivitas pekerja dalam menyelesaikan pekerjaan per satuan hari sedangkan komponen dominan yang menjadi pembeda adalah harga satuan upah. Hasil perhitungan harga satuan pekerjaan beton bertulang untuk metode BOW sebesar Rp 5,882,658,432.97 sedangkan metode SNI Rp 1,888,279,456.80 dimana harga satuan yang terbesar terlihat pada harga satuan bahan dan upah pembesian sehingga dapat disimpulkan bahwa komponen pekerjaan beton bertulang yang paling signifikan mempengaruhi besarnya harga satuan pekerjaan adalah pekerjaan pembesian dan metode yang paling efektif untuk digunakan adalah metode SNI

Item Type: Karya Ilmiah (Mahasiswa)
Uncontrolled Keywords: Analisa Biaya Konstruksi, analisa BOW, SNI
Subjects: I Building Construction > IE Tesis. Disertasi dan Skripsi
Divisions: Teknik > Jurusan Teknik Sipil
Depositing User: Mrs Sarini Podomi
Date Deposited: 19 Jan 2022 11:52
Last Modified: 19 Jan 2022 11:52
URI: http://repository.polimdo.ac.id/id/eprint/2420

Actions (login required)

View Item View Item